TEMANGGUNG – Ratusan warga parakan rela antri untuk menyerbu operasi pasar murah yang digelar oleh pemerintah kabupaten Temanggung bersama Bulog di Plaza Pasar Legi Parakan Temanggung. Kamis (22/02/2024).
Dandim 0706/Temanggung Letkol Inf Sriyono bersama Kepala Dinkopdag Kabupaten Temanggung Entargo Yutri Wardono dan Asisten II Ekonomi dan Pembangunan Sekda Temanggung Manda Kartika bersama Ihsan suraadilaka pimpinan cabang Bulog Magelang meninjau langsung pelaksanaan operasi pasar beras.
Dalam rangka pengendalian inflasi, tak butuh waktu lama beras dari bulog sebanyak 10 ton habis terjual, bahkan ada yang tidak mendapatkan.
Pemerintah sendiri membatasi pembelian beras hanya dua plastik, satu plastik berat 5 Kilogram dengan harga 54.500.
” Hari ini bulog menggelontorkan 10 ton, intinya masarakat jangan panik buying, kami stok masih cukup 2 bulan, ini akan datang terus impor dari wilayah yang lagi postif untuk stoknya. Ucap Ihsan suraadilaka pimpinan cabang Bulog Magelang
Ia menabahkan,” Hari ini bulog masuk 200 ton di gudang seluruh kedu, 2 bulan kedepan masih bisa tercukupi.
Pihaknya juga menghimbau pedagang pasar yang mempunyai beras (SPHP) tolong jagan di naikin harga eceran tertinggi (HET) nya, karna kami menerima beberapa tempat ada yg naikin harga, harusnya 10.900 tapi di jual malah 11.500 sampai 12500 jadi kan tidak tercapai keinginan pemerintah untuk nurunkan harga beras medium.” jelasnya.
” Pedagang yang menjual diatas harga eceran yang telah ditentukan oleh bulog, akan mendapatkan sangsi tidak di droping lagi, kita akan alihkan ke pedagang lainnya”. Pungkasnya.
